Selasa, 28 April 2015

Gedung Teater Kota Lama Kendari



                                  Gedung Teater Kota Lama Kendari Tinggal Kenangan
                                                               "Sunarto" 

                                                                                                                                      foto farsadsalam 1600x1200 kendarikreatif.com

Sulawesi Tenggara adalah salah satu Provinsi yang berada di wilayah Indonesia, dengan nama Ibu Kota Kendari. awalnya Kota lama Kendari bernama Kecamatan Kendari, namun dengan berjalanya waktu, yang sebelumnya menjadi ibu kota Kendari berubah nama menjadi Kota lama. yang kini kota lama menjadi tempat objek wisata bagi masyarakat lokal maupun masyarakat luar. .
salah satu objek wisata di kota lama yaitu Gedung Teater Kendari, yang dimana di Gedung tersebut dahulu adalah tempat pemutaran film. pada saat itu gedung teater ini berdiri pada saat Ibu Kota Kendari berumur sekitar delapan tahun dan pada saat itu untuk pertama kalinya kota kendari memiliki sebuah tempat hiburan malam "modern" di tempat represeantatif di masa itu yang bernama Kendari Teater. kendari teater ini untuk pertama kalinya dimiliki oleh warga Kota Kendari, mungkin pada saat itu adalah sebuah kemewahan yang mungkin hanya orang kebetulan beruntung dapat menikmatinya seperti di kota Makassar ataupun Jakarta.
kehadiran kendari teater membuat masyarakat pada saat itu sangat beruntung, bisa menikmati sebuah hiburan seperti pemutaran film-film yang mereka sukai, selekas mereka bekerja dengan rasa lelah yang menghantam dan untuk menghilangkan rasa capek mungkin salah satunya yaitu pergi menikati sebuah hiburan menoton film.
namun Gedung Teater tersebut hanya tinggal sebuah nama, yang dimana jasadnya sudah terkubur dalam-dalam bersama sejarah berdirinya. dengan rencana pemerintah ingin membangun sebuah jebatan. kini kita tidak bisa melihat lagi gedung teater yang dimana masa lampau adalah sebuah tempat kebanggaan bagi masyarakat kota kendari tempo dulu. dengan ini kita bisa belajar bersama mengenai sejarah bangsa kita, coba kita bayangkan apabila satu persatu tinggalan bersejarah Indonesia mulai dihancurkan oleh pemerintah yang tidak bertanggung jawab dengan apa yang mereka lakukan dengan tinggalan sejarah tersebut. mungkin dua puluh tahun kemudian tinggalan bersejarah Indonesia salah satunya di Sulawesi Tenggara akan hilang di bawah angin .

                                     Sejarah Gedung Teater Kota Lama Kendari
                                                             "kasmin"
Gedung Teater dibangun pada awal tahun 1970-an. Di masa kejayaannya gedung teater difungsikan sebagai Bioskop. Pada tahun 1990-an, gedung teater telah pupus kejayaannya di tengah-tengah moderenitas kehidupan awal masyarakat kota Kendari, sebagai sarana hiburan media elektonik. Secara administratif Gedung Teater terdapat di Teluk Kota Kendari disamping Pelabuhan Darma yang biasa disebut dengan Pantai Biru sisi bagian timur kota Kendari yang dalam pembagian wilayah Kota Kendari terdapat di Kelurahan Kandai. Setelah gedung teater tidak difungsikan lagi sebagai Bioskop, gedung teater tidak dialih fungsikan, sehingga  gedung tiater sejau usia masa di fungsikannya, Gedung Teater menjadi bagian dalam Kajian Cagar Budaya. Dalam bidang spesifikasi Ilmu Arkeologi yang mengkaji tentang Bidang Cagar Budaya, gedung teater digolongkan dalam bangunan kolonial yang disebut dengan kebudayaan indis. Gedung Teater adalah salah satu bukti arkeologis yang monumental yang menorekan identitas moderenitas kota Kendari di tahun 1970-an sebagai sarana media eloktronik moderen.
                                                   Hancurnya Gedung Teater
                                                                "Udin" 
                                                   foto  farsadsalam 480x360- youtube.com
 
Pada bulan Februari 2015 kemarin,  masyarakat Kota Kendari dikejutkan dengan hancurnya bangunan monumental sejarah kota lama kota kendari. Hancurnya gedung teater diakibatkan oleh program struktural pembanggunan jembatang BATERAMAS yang  mennyambungkan antara teluk kota Kendari Pantai Biru dengan Lapulu. Hal inilah yang menyebabkan digusurnya kawasan bangunan Teater kota lama, sebagai pembebesan lahan program struktural pembangunan jembatan BATERAMAS. Hal ini tidak terlepas dengan kebijakan pemerintah yang tidak dilandasi dengan luhur sejarah, sehingga kebijakan pemerintah mencedrai akan nilai-nilai sejarah dan menghilangkan  identitas wilayah kota lama kota Kendari. Teriris dan tertusuk kepribadian diri, ketikan kita mendengar dan melihat kesaksian hancurnya sekaligus musna dan pupusnya gedung teater ditengah-tengah kehidupan bumi Kendari. Kejadian ini mendewasakan kita akan pentingnya partisipasi untuk menjaga, merawat dan melindungi serta melestarikan hasil-hasil produk kebudayaan di masa lalu, karena insan kehidupan manusia tiadak perna lepas dan bahkan tidak perna lelah akan berdampingan hidup dengan nilai-nilai sejarah yang dihadirkan di masa lalu untuk kehidupan masa kini dan bahkan berkelangsungan sampai di masa yang akan datang (masa depan).

"Pemerintah menginginkan sejarah baru tapi menghilangkan sejarah lama 
 gerakan inspirasi insan masa kini mengenai nilai-nilai sejarah kebudayaan masa lalu untuk masa kini dan masa yang akan datang"

oleh : sunarto, kasmin, udin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar